apakah kesabaran itu
angin yang sayu bertiup ringan
menggetarkan pucuk daun-daun
tersenyum pilu di atas deru
lonjakan api menjilat kayu
berakhir nanti di antara kerikil berwujud abu?
apakah ia seperti peri
bayangan putih mengelus diri
bergerak mundur setiap tapak
mengkhianati tekad lurus tajam
dan akhirnya begitu saja melenyapkan diri?
“Kesabaran” dalam Sajak-sajak 33
Toety Heraty
Tidak ada komentar:
Posting Komentar